Katekese

Tidak dapat disangkal bahwa kita, orang Kristen, mempunyai Syahadat Iman. Syahadat Iman itu selalu kita ucapkan dalam Perayaan Ekaristi pada hari Minggu/hari raya dan dalam doa Rosario. Apa yang tercantum dalam Syahadat Iman itu sebaiknya tidak hanya kita hafal, tetapi juga kita mengerti dengan baik. Blog ini bermaksud memberikan pengertian itu.
Apa yang disajikan dalam blog ini hanyalah penjelasan-penjelasan  rasional atas 12 pasal dari Syahadat Para Rasul. Ada banyak pertanyaan yang dapat muncul sehubungan dengan pokok-pokok iman kita. Ada kalanya kita bisa menjawabnya, namun tak jarang kita tidak dapat menjawabnya. Kalau kita tidak dapat menjawabnya, kita perlu mencari keterangan dan penjelasan. Blog ini dapat menjadi salah satu sumber untuk mencari keterangan dan penjelasan yang dimaksud.
Keterangan dan penjelasan tentang poko-pokok iman kita biasanya terutama diberikan kepada orang yang ingin menjadi Kristen (Katolik). Maka, blog ini terutama ditujukan kepada para calon baptis. Namun, siapa saja dapat membaca dan memanfaatkan blog ini. Mudah-mudahan apa yang disajikan dalam blog ini dapat menambah pengetahuan, menjernihkan paham dan memurnikan iman kita.

SYAHADAT IMAN KATOLIK

Credo atau "Aku Percaya" adalah syahadat iman yang memuat pokok-pokok iman kepercayaan orang Kristen. Syahadat iman ini tidak disabdakan langsung oleh Yesus Kristus kepada kedua belas rasul-Nya. Juga tidak kita temukan sebagai satu kesatuan di dalam Alkitab. Syahadat iman ini dirumuskan oleh Gereja, lewat para pemimpinnya (abad I-V). Dalam abad II, sudah ada Syahadat Para Rasul, yang kita kenal dengan nama Syahadat Singkat. Syahadat Para Rasul ini sering kita ucapkan dalam Perayaan Ekaristi pada hari Minggu/hari raya dan dalam Rosario.
Disamping itu kita kenal juga Syahadat Panjang. Syahadat ini resminya disebut Syahadat Niceani.  Sejarah singkat terjadinya Syahadat Niceani ini sebagai berikut:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar